Nasib Gumuk Pasir Parangkusumo

02. March 2016 Catatan Ringan 0
photo by: info-jogja.com

 

Tahukah kalian kalau gumuk pasir di Pantai Parangkusumo, Bantul adalah satu-satunya gumuk pasir yang ada di Asia Tenggara?. Gumuk itu adalah bahasa Jawa yang kalau di-Indonesia-kan berarti gundukan. Jadi, gumuk pasir adalah gundukan pasir. Mengapa gumuk pasir di Parangkusumo dan Parangtritis ini bisa sangat luas seperti padang pasir? Secara ilmiah itu karena wilayah Yogyakarta berada di dekat beberapa gunung aktif.

Timbulnya gumuk pasir ini terjadi melalui proses yang lama yang berasal dari material abu vulkanik dari Gunung Merapi dan gunung lainnya yang terbawa oleh arus sungai Oya, Opak, dan Progo ke laut selatan. Karena sifat abu vulkanik yang sangat halus itulah maka dia dengan mudah terbawa angin pantai hingga membentuk sebuah gundukan yang membentang di Parangkusumo.

Namun kini nampaknya fenomena gumuk pasir Parangkusumo yang sangat dibanggakan oleh warga Yogyakarta ini bakal mulai surut. Gundukan pasir sudah mulai tidak nampak karena adanya penambangan yang dilakukan oleh warganya sendiri. Wajar sebenarnya, karena mereka melakukan penambangan di tanah pekarangannya sendiri. Tapi saya atau bahkan kita semua tidak akan bisa menikmati keindahan gumuk pasir ini karena sudah tergerus oleh penambangan.

Kabar buruk juga bakal menghinggapi para wisatawan yang suka bermain Sandboarding di gumuk pasir Parangkusumo. Sandboarding ini seperti skateboarding atau surfing tetapi di pasir. Mereka lambat laun tidak akan bisa menikmati selancar di teriknya panas dengan pemandangan laut selatan di Pantai Parangtritis. Gumuk pasir sudah mulai hilang gundukannya.

Sebenarnya pemerintah Kabupaten Bantul sudah berupaya menghimbau warganya untuk tidak melakukan penambangan pasir di area gumuk pasir, utamanya yang berada di area Sultan Ground (tanah Sultan). Tetapi Pemkab tidak bisa berbuat lebih jauh lagi saat penambang beralasan bahwa mereka menambang di lahan pribadi mereka. Alasannya sih untuk pembukaan lahan pertanian baru. Semoga saja bukan untuk dijual dan digunakan untuk mendirikan hotel atau sejenisnya.

Bagusnya lagi sih semuanya bisa paham bahwa gumuk pasir adalah aset berharga bagi Bantul dan Indonesia di mata wisatawan dan segera menghentikan penambangan ini. Apalagi gumuk pasir Parangkusumo ini adalah satu-satunya gumuk pasir yang ada di Asia Tenggara.


Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *